MediaKalsel Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (DKISP) Kabupaten Banjar melaksanakan kegiatan sosialisasi pra-penginputan Sistem Informasi Pemerintah Daerah (SIPD) RI E-Walidata Tahun 2026 pada Selasa (23/09/2025), bertempat di Kampung Putra Bulu.

Acara ini dibuka secara resmi oleh Wakil Bupati Banjar, Habib Said Idrus Al-Habsyie. Dalam sambutannya, beliau menegaskan pentingnya penyelarasan data antar Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) untuk mencegah perbedaan dalam laporan maupun penyajian informasi publik.

“Dengan hadirnya narasumber dari provinsi, kita optimis kualitas data Kabupaten Banjar akan semakin valid dan seragam. Setiap SKPD wajib menampilkan data yang sama, sehingga masyarakat bisa memperoleh informasi yang jelas serta terpercaya,” tegas Wakil Bupati.

Kepala DKISP Kabupaten Banjar, HM Aidil Basith pada kegiatan sosialisasi pra-penginputan RI E-Walidata, Selasa (23/09/2025). Foto: Akwan Mediakalsel.com

Sementara itu, Kepala DKISP Kabupaten Banjar, HM Aidil Basith, menjelaskan bahwa peran E-Walidata sangat krusial dalam mengoordinasikan, menyinkronkan, dan memverifikasi data dari seluruh SKPD.

“Langkah ini penting untuk menghindari ketidaksesuaian informasi antarinstansi,” ujarnya.

Lebih lanjut, ia menekankan bahwa data yang dihimpun tidak hanya digunakan di tingkat daerah, tetapi juga menjadi acuan bagi pemerintah provinsi hingga nasional.

“Saat ini kita sudah memiliki Buku Kabupaten Banjar Satu Langkah sebagai pedoman sementara. Namun, buku ini tetap harus terus diperbarui agar informasinya relevan dan sesuai dengan kondisi terkini,” tambahnya.

Melalui kegiatan ini, diharapkan pengelolaan data daerah dapat berjalan semakin tertib dan terintegrasi, serta menjadi fondasi utama dalam perencanaan pembangunan yang selaras dengan visi daerah Maju, Mandiri, dan Agamis.

“Dengan adanya sosialisasi ini, semoga seluruh SKPD semakin siap dalam menghadapi proses penginputan data SIPD E-Walidata, serta mampu menyajikan informasi yang akurat, terpercaya, dan bermanfaat bagi seluruh lapisan masyarakat,” tutupnya.